Selasa, 30 November 2010

Tujuh pemicu jerawat

ShareJerawat merupakan masalah kulit paling umum yang tak sekadar merusak penampilan, tapi juga potensial memicu krisis percaya diri. Selain perawatan, Anda perlu mengenali pemicu munculnya jerawat sebagai langkah pencegahan.

Berikut tujuh penyebab munculnya jerawat yang perlu Anda tahu:

1. Hormon
Jika jerawat muncul bulanan dan berkala, kemungkinan besar disebabkan oleh hormon. Fluktuasi level hormon selama siklus menstruasi, adalah pemicu timbulnya jerawat.

2. Stres
Saat Anda stres, jangan heran kalau jerawat akan tumbuh dalam jumlah banyak. Faktanya, saat dalam tekanan psikologis, tubuh akan memproduksi lebih banyak hormon androgenik pemicu tumbuhnya jerawat.

3. Telepon
Apakah Anda termasuk miss ‘ring-ring’? Telepon selular termasuk barang yang kotor dan terkontaminasi banyak bakteri. Sering menggunakan telepon dalam waktu lama dapat membuat iritasi pada kulit pipi. Efeknya, jerawat mudah tumbuh karena bakteri menempel di pipi.

4. Krim pelembab
Pastikan krim yang Anda gunakan sehari-hari cocok untuk jenis kulit. Menggunakan krim pelembab yang tidak cocok dengan jenis kulit potensial memicu timbulnya jerawat dan peradangan kulit.

5. Matahari
Sinar matahari membuat kulit menebal. Penebalan ini menyebabkan penyumbatan pori-pori dan pembentukan jerawat.

6. Kosmetik berpigmen tinggi
Kosmetik yang mengandung pigmen warna tinggi juga bisa menyumbat pori-pori dan menimbulkan jerawat. Cobalah untuk menggunakan kosmetik dekoratif mineral, karena kandungan pigmennya tidak terlalu tinggi.

7. Sabun wajah
Sabun wajah tentu berfungsi untuk membersihkan kotoran dari wajah. Tetapi pada beberapa sabun wajah, kandungan pembersihnya justru menyangkut di pori-pori dan menimbulkan penyumbatan yang pada akhirnya memicu tumbuhnya jerawat.