Tewasnya warga diduga karena terlambat dievakuasi.
Sebanyak 64 warga Argomulyo, Kecamatan Cangkringan, Sleman, DIY, tewas tersapu awan panas 'wedhus gembel'. Tewasnya warga yang berjarak sekitar 16 sampai 18 kilometer dari puncak Merapi itu diduga karena terlambat dievakuasi.
"Itu terlihat saat mayat-mayat tersebut ditemukan di satu lokasi dan tampak hendak turun," kata Wakil Kepala Polda DIY Komisaris Besar Polisi Tjiptono kepada VIVAnews.com.
Menurut Tjiptono, peringatan diperluasnya radius berbahaya Merapi menjadi 20 kilometer sudah dikeluarkan. Perangkat desa juga sudah menyampaikan peringatan yang dikeluarkan jelang tengah malam itu.
"Dan sudah banyak yang mengungsi. Tetapi, memang ada sejumlah warga yang terlambat mengungsi hingga menjadi korban," ujar mantan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya ini.
Tjiptono mengatakan, bila dilihat dari peta posisi dusun itu, lokasi Argomulyo memang termasuk dalam area rawan. Karena, dusun itu berada di bawah aliran Kali Gendol yang berhulu dari Merapi dan dipenuhi lahar.
"Sehingga tumpah mengenai kampung itu. Pokoknya kampung-kampung yang sejajar dengan Kali Gendol memang rawan. Sedangkan ada desa-desa lain yang lebih ke tengah dan lebih dekat tidak terkena," ujar dia.
Hal senada sebelumnya disampaikan Kepala Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, R Sukhyar, yang mengatakan jauhnya cakupan awan panas salah satunya disebabkan karena aliran sungai.
"Karena sungai sudah dalam kondisi penuh material panas yang dimuntahkan oleh gunung merapu, sehingga luncuran awan panas semakin jauh," kata Sukhyar. Jumlah tewas ini menambah panjang daftar korban Merapi. Korban tewas menjadi 109 orang, 78 lainnya luka bakar. (umi)• VIVAnews
from: VIVAnews.com.
Popular Posts
-
Kesehatan pada dasarnya tidak dimiliki oleh setiap orang, namun demikian banyak manusia dalam menghabiskan aktifitas hidupnya tidak mau...
-
Komunitas Motor KASKUS Komunitas KASKUS Bangkitkan Balap Motor Tanah Air SPORTKU.COM - Untuk ke-tiga kalinya, komunitas terbesar di Indones...
-
Share 5 TEMPAT SEKS KILAT UNTUK YG SIBUK Sebagian besar pasangan setuju bahwa quick seks bisa menjadi jawaban menyenangkan dalam uru...
-
REPUBLIKA.CO.ID,LONDON--Penyebab tenggelamnya kapal Titanic yang terjadi pada 1912 silam ternyata akibat kesalahan kemudi. Kapal pesia...
-
Kiamat. Kiamat. Kiamat … !!! Hewan – Hewan Aneh Mulai Bermunculan. Ditemukan, Buaya ‘Menyamar’ Jadi Kura-kura Sebelumnya di Canada ditemukan...
Categories
Total Pengunjung Hari ini
Popular Posts
-
Toolkit pembuat aplikasi bervirus tersebut marak beredar di internet. Seiring dengan semakin besarnya jumlah pengguna Facebook dari seluruh...
-
Share Menampilkan status Offline/Online Yahoo Messenger . Hal ini berfungsi untuk mengetahui jika anda sedng online atau offline. Tapi bagi ...
-
Share favicon adalah icon yang berada di adress bar. Default favicon dari blogger adalah huruf "B" berwarna orange. Beberapa or...
-
Share Setelah miliaran tahun berlalu, Matahari kini dimiliki seorang wanita. Wanita asal Spanyol ini telah mendaftarkan Matahari pada k...
-
Beberapa waktu lalu, Facebook mengenalkan adanya Facebook Zero dengan alamat 0.facebook.com yang menjanjikan akses Facebook dari perangkat...